Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) yang menghubungkan kota Parapat dengan Sipangan Bolon terancam putus. Hal ini dikhawatirkan karena adanya salah satu sisi jalan yang menghubungkan Parapat - Sipangan Bolon mengalami longsor. Badan jalan yang longsor ini terletak daerah Girsang II yang jaraknya kurang lebih 1 KM dari terminal Sosor Saba Parapat (500 Meter dari jembatan Sera-sera).
Longsoran ruas jalan ini sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu, namun dulunya tidak begitu dalam dan besar. Karena tidak langsung ditangani oleh pihak berwenang dan ditambah dengan curah hujan yang hampir tiap hari melanda kota Parapat membuat longsoran ini semakin dalam dan besar. Longsor ini sudah memakan setengah badan jalan dan kedalamannya sudah mencapai 20 Meter. Jika dibiarkan terlalu lama, maka dapat dipastikan akan memutuskan jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Parapat - Sipangan Bolon.
Jika jalan ini putus, maka kendaraan dari Pematang Siantar menuju Balige harus memilih jalan alternatif melalui Sitahoan. Jalan Sitahoan adalah salah satu jalan dari tengah hutan yang menghubungkan Pondok Bulu - Sipangan Bolon. Salah seorang warga Girsang II mengatakan cukup khawatir melihat hal ini. Dia khawatir jika jalan ini putus sebelum Natal dan tahun baru, maka hal tersebut bisa saja menghambat anak cucunya yang dari Medan untuk merayakan Natal dan tahun baru bersama di kampung halamannya.
Bagi para pengendara kendaraan bermotor supaya berhati-hati melewati jalan ini. Walaupun sudah dipasang papan peringatan dan tong, tetaplah waspada karena posisi longsor ini berada di dekat tikungan. Semoga pihak terkait juga segera melakukan penanganan serius terhadap jalan ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.